Monday, May 31, 2010

Sekilas Tentang FSDL Mesir

FSDL merupakan wadah silaturrahmi alumni Pondok Pesantren Daar el-Qolam dan La-Tansa. Pondok Pesantren Daar el-Qolam dan La-Tansa sendiri merupakan salah satu lembaga pendidikan Islam terbesar di Banten, yang hingga saat santrinya berjumlah kurang lebih 5000 santri untuk Daar el-Qolam dan 3000 santri untuk La-Tansa. Dua lembaga pendidikan ini memadukan dua dimensi penddikan yaitu pendidikan tradisional dan modern dalam sistem pembelajarannya. Seperti halnya Pondok Modern Darussalam Gontor, kedua lembaga ini pula telah berhasil menghasilkan alumninya sejumlah 35 angkatan unuk Pondok Pesantren Daar el-Qolam dan 17 angkatan untuk Pondok Pesantren La-Tansa.

Ayahanda Drs. KH. Ahmad Rifa'i Arief beliau adalah pendiri kedua lembaga ini, beliau lahir di Gintung, 30 Desember 1942 M. Beliau telah menyelam pendidikannya di Pondok Modern Gontor dan tamat pada tahun 1964 serta sempat menjadi sekretaris pribadi gurunya KH. Imam Zarkasyi selama 2 tahun. Daar el-Qolam sendiri berdiri pada tanggal 22 Ramadhan 1388 H, yang awal pendidikannya dimulai pada tanggal 20 Januari 1968 M. Seiring dengan perkembangannya yang cepat dan kepedulian pendirinya terhadap dunia pendidikan, maka beliau mencanangkan didirikannya Pondok Pesantren La-Tansa pada tahun 1989 yang awal pendidikannya dimulai pada tahun 1991 M. Seiring dengan tuntutan zaman yang kian berkembang, maka didirikanlah Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI), Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STEI) La-Tansa Mashiro pada tahun 1992 di jantung kota Rangkas Bitung dan Pondok Pesantren Wisata Sakinah La-Lahwa di pantai Kemuning, Citeureup, Pandeglang yang pembangunan fisiknya dimulai pada tahun 1996. Dua lembaga pendidikan ini (Daar el-Qolam dan La-Tansa) didirkan oleh ayahanda Drs. KH. Ahmad Rifa'i Arif, banyak melanjutkan estafet penimbaan ilmunya di pelbagai Perguruan Tinggi, baik di dalam maupun di luar negri. Salah satunya Universitas al-Azhar Kairo, Mesir.

Alumni Daar el-Qolam dan La-Tansa sendiri memiliki ikatan silaturrahmi di pelbagai daerah yang mendominasi keberadaan mereka. Seperti: LINK (Lintas Kalam) yang berdominan di UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta dan Ikatan Keluarga Pondok Daar el-Qolam La-Tansa (IKPDL) yang berada di Yogyakarta dan lain sebagainya. Memandang perlunya organisasi untuk mempererat tali silaturrahmi antar alumni yang berada di Mesir, maka didirikanlah wadah organisasi yang kini bernama Forum Silaturrahmi Daar el-Qolam La-Tansa (FSDL), pada tanggal 17 Ramadhan 1423 H, bertepatan dengan 23 November 2002 M yang merupakan reinkarnasi dari Ikatan Pondok Pesantren Daar el-Qolam La-Tansa (IKPDQL) cabang Mesir.

Anggota FSDL sekarang berjumlah kurang lebih 70 orang, suatu jumlah yang cukup memadai dan sangat potensial untuk dijadikan kader-kader dan aset bangsa dan agama. Untuk ikut andil dalam berpartisipasi mensukseskan pembangunan dan proyek-proyek pencerdasan bangsa Indonesia. Adapun sebagai wujud estafet kepengurusan FSDL, di bawah ini kami cantumkan urutan para ketua DP-FSDL dari sejak berdirinya FSDL sampai pada periode tahun ini:

  1. Periode 2002-2004 : H. Ahmad Jubaedori Lc (Alumni La-Tansa 2000)
  2. Periode 2004-2006 : Yogi Hendardi (Alumni Daar el-Qolam 2002)
  3. Periode 2006-2007 : Rahmatullah Jalil (Alumni Daar el-Qolam 2004)
  4. Periode 2007-2008 : Lukmanul Hakim (Alumni Daar el-Qolam 2004)
  5. Periode 2008-2009 : Khairul Hafidz (Alumni Daar el-Qolam 2005)
  6. Saat ini : Suparjo Hadi Wijaya (Alumni Daar el-Qolam 2006)